Ini hari keempat, dan aku bahagia.
30 hari mencari kata adalah salah satu program pribadiku untuk
meningkatkan kemampuanku dalam berbahasa Inggris juga melatih untuk selalu
konsisten terahdap sebuah keputusan. Program pribadi ini, terinspirasi dari
status facebook mba Ira Rachmawati yang membuat program 30 hari membuat kisah.
Ia juga terinspirasi dari program temannya, mba Weni namanya kalau tidak salah.
Dan mba Weni juga terinspirasi dari sebuah program lomba menulis 30 hari
bercerita. Nah mba Weni mengatakan bahwa program tersebut merupakan salah satu
usaha untuk mengetahui apakah selama ini kita bisa konsisten atau tidak dalam
menjalani hidup ini. Dan akhirnya, aku pun tertarik untuk mengikuti jejak mba
Ira dan mba Weni. Hehehe
Aku ucapkan terimakasih untuk mba Ira yang selalu berbagi apa saja
di facebook.
Ini hari keempat, dan aku bahagia. Kenapa? Aku baru selesai membaca
dan menerjemah proposal dalam bahasa Inggris. Proposal ini adalah proposal
untuk kegiatan Interfaith Youth Forum 2013 yang akan dilaksanakan di Bali pada
tanggal 25-27 Oktober. Aku termasuk peserta yang lolos aplikasi untuk mengikuti
kegiatan bergengsi ini. Setelah aku membacanya, aku mengetahui bahwa program
ini adalah salah satu program besar yang ada di dunia. Walau pun memang baru
dua tahun berdiri, tetapi jangan tanyakan kualitasnya. Di jamin kegiatan ini
keren. Aku merasa beruntung dapat mengikuti kegiatan ini. Kegiatan ini akan
dihadiri oleh 50 pemuda dari seluruh nusantara. Aku akan bertemu teman-teman
yang luar biasa. Berbagi pengetahuan dan wawasan. Ini akan menyenangkan.
Bali. Memang salah satu pulau yang ingin aku kunjungi dari dulu.
Aku ingin menikmati keindahan dan keragaman budayanya. Selain itu, aku juga
ingin menaiki kapal laut, menikmati senja, matahari tenggelam, dan juga
matahari terbit, pasti akan terasa sangat romantis. Ah indah. Laut senja akan
berkilauan, bak bermandikan emas. Aku suka laut senja.
Maka, saat ini aku tuliskan dan aku putuskan, suatu hari nanti,
jika kelak aku bersuami, aku ingin menikmati laut senja di atas kapal pesiar
bersama suamiku. Berada dalam pelukan seorang suami dalam sebuah kapal, dan
bermain-main dengan semilir angin laut yang menggoyangkan anak rambut, itu
sesuatu yang sangat manis. Menyulam mimpi, mewujudkannya bersama-sama, indah
dan bahagia.
Eh seharusnya, aku menuliskan cerita ini dalam bahasa Inggris. Hal
ini akan lebih mengahsilkan hasil yang maksimal dibanding hanya membaca saja.
Baik. Baik. Tetapi edisi hari keempat ini, aku menuliskannya dalam bahasa
Indonesia dulu. Semoga besok, besok, besok aku dapat menuliskannya dalam bahasa
Inggris.